Notification

×

 Prof Dr Hendrawan Supratikno Adakan Penyuluhan Otoritas Jasa Keuangan Di Kecamatan Sragi

Minggu, 27 November 2022 | 10.36.00 WIB

INIBACA.COM | PEKALONGAN —
Dalam rangka menuntaskan program kemitraan dengan Bank Indonesia (BI) dan  Otoritas Jasa  Keuangan (OJK) Profesor Dr. Hendrawan Supratikno  Anggota DPR RI Komisi XI fraksi Partai PDIP dapil X Jateng wilayah, Pemalang, Pekalongan dan Batang menggelar Penyuluhan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan topik Waspadai Investasi.

Sementara narasumber dari Novianto Utomo Kepala OJK Tegal, wilayah eks Karesidenan Pekalongan. Giat ini diikuti para Kepala Desa Kecamatan Sragi, Kepengurusan partai PDIPerjuangan Kecamatan Sragi, kader-kader dan para undangan lainnya, pada Sabtu (26 /11) berlokasi di Pendopo Kecamatan Sragi.

Terpantau dalam kegiatan itu nampak hadir Riswandi. SH wakil Bupati Pekalongan, didampingi Forkompincam Sragi.
 

Digelarnya kegiatan itu  bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang tata cara menyimpan investasi uang secara legal dan aman.

Prof. Dr Hendrawan Supratikno mengatakan, kami turun di lapangan di Kabupaten Pekolangan dan Kabupaten Pemalang, pagi di Kecamatan Bojong dan sore Kecamatan Sragi dengan topik Waspadai Investasi.

"Karena kami dengar informasi di Kabupaten Pekalongan banyak korban-korban dari investasi ilegal atau investasi bodong  kerugiannya sampai trilyunan rupiah, anehnya korban-korban itu dari tokoh-tokoh masyarakat, seperti kepala daerah, Camat, kejaksaan ada juga dari kepolisian padahal mereka lintrasinya  tinggi tidak mungkin tertipu karena dia seorang pimpinan masyarakat dan pimpinan organisasi, tetapi mereka bisa menjadi korban dari investasi-investasi ilegal atau investasi bodong," jelas  Prof Dr Hendrawan.

Dengan adanya penyuluhan ini, kata Hendrawan, agar masyarakat melek dan mengerti  tentang Investasi Ilegal atau investasi bodong yang sangat merugikan uang kita, kami berupaya untuk memberikan support harus bisa milah - milah mana yang investasi bodong dan mana yang investasi investasi legal.

Ia berpesan kepada masyarakat harus selalu  hati-hati memilih investasi, sehingga uang kalian semua hasil dari susah payah tidak melayang ke mana-mana.(Rudi )