Notification

×

Sayangkan Penangkapan NA, Warga: Semoga Beliau Dinyatakan Tak Bersalah

Rabu, 05 Mei 2021 | 18.55.00 WIB

INI BACA ■Tak terasa sudah dua bulan lebih lamanya Mantan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah (NA) mendekam di tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia dijemput pada 27 Februari lalu oleh tim KPK, atas dugaan suap proyek.

Menanggapi hal itu, banyak masyarakat Sulsel yang masih tak percaya, jika pejabat dengan segudang prestasi itu, harus menjadi tahanan. Bagaimana tidak, sosok Nurdin yang dikenal cerdas, tegas dan religius, cukup mencuri hati para warga.

Nurdin juga dikenal oleh warga sebagai sosok yang suka memberi bantuan terutama menyangkut soal kesehatan dan pembangunan infrastruktur.

Seperti yang dikatakan salah satu warga Parepare, Maulana (55), pada pilkada gubernur yang lalu, ia berinisiatif memilih Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman. Ia yakin, prestasi Nurdin semasa menjabat sebagai Bupati Bantaeng dahulu, akan berguna bagi perkembangan daerah di Provinsi Sulsel nantinya jika terpilih. 

Beruntung, sosok yang dipilihnya itu berhasil meraih suara tertinggi dan akhirnya dilantik. Selama 2,5 tahun menjabat pun, Nurdin Abdullah berhasil meraih segudang prestasi dan gencar memberikan bantuan.

"Saya tidak pernah menyesal memilih beliau, justru saya bangga. Karena sejak dia dilantik, banyak sekali pembangunan yang dilakukan terutama di Kota Parepare. Belum lagi bantuan dana hibah dan fasilitas lain juga dia berikan, sehingga kami warga kecil bisa menikmati bantuan tersebut," jelasnya.

Namun, lanjut Maulana, ia merasa kaget dan tak percaya saat mendengar berita bahwa sosok andalannya itu menjadi tahanan atas dugaan suap. Ia yakin jika Nurdin bukanlah sosok yang mudah diiming-imingi suap dan membahayakan posisinya sebagai Gubernur Sulsel.

"Beliau sangat cerdas, saya rasa tidak mungkin jika hanya karena proyek, beliau membahayakan posisinya sebagai gubernur. Meski begitu, saya hanya bisa mendoakan beliau agar diberikan ketabahan dalam menghadapi ujiannya dan semoga masalah ini bisa cepat terselesaikan dan terbukti beliau tidak terlibat dalam kasus itu," doa Maulana.

Sama halnya dengan Maulana, warga Parepare lainnya, Nuraini (38), juga menyayangkan terkait penangkapan Nurdin Abdullah oleh KPK. Pasalnya, ia cukup mengidolakan Nurdin yang dikenal sebagai sosok yang baik hati. Di Parepare saja, kata dia, Nurdin bahkan menyumbangkan ambulans dan ambulans laut untuk dipakai warga. 

"Saya tidak percaya dengan kabar itu, tapi setelah melihat ramai pemberitaan terkait penangkapan pak Nurdin Abdullah, saya hanya bisa mendoakan beliau. Menjadi pemimpin yang baik itu pasti selalu ada ujian, semoga dia diberi kesabaran dan dinyatakan tidak bersalah dalam kasus tersebut," ungkap Nur, sapaan akrab Ibu Rumah Tangga ini.

Salah seorang warga lainnya, Baharuddin (33), yang merupakan warga Kabupaten Pinrang, juga ikut mendoakan mantan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Meskipun ia tak terlalu kenal dengan sosok NA, namun Bahar yakin, Nurdin mampu meraih hati para warganya.

Selain suka memberikan bantuan, Bahar mengetahui jika Nurdin merupakan sosok religius dan tegas. Banyak pembangunan masjid yang dibantu oleh Nurdin. Ia juga dikenal sebagai pemimpin yang suka bekerja keras dan disiplin.

"Saya tidak percaya jika dia menjadi tersangka dalam kasus suap. Sungguh disayangkan sebenarnya. Semoga kasus itu dapat segera terselesaikan dan pak Nurdin terbukti tidak terlibat dalam kasus tersebut," pungkasnya.

Ersan IWO